[MoCuan di Bulan Ramadan] Sebuah Wawasan Dari MNC E-Commerce tentan: Personalisasi Perjalanan Pelanggan – Dari Akuisisi hingga Retensi

  • UPDATED: 10 April 2023
  • 3 min read
article

Reading Time: 3 minutes

Catatan editor: MoCuan di bulan Ramadhan adalah inisiatif dari MoEngage. Dalam artikel ini, kami berbicara dengan pelanggan kami untuk memahami strategi pertumbuhan pelanggan, taktik keterlibatan, dan praktik terbaik di seluruh produk dan pemasaran selama Ramadan.

Silakan bagikan gambaran singkat tentang latar belakang dan peran Anda di MNC E-Commerce.

MNC Group adalah salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia. Didirikan pada tahun 1989 sebagai perusahaan sekuritas, merek ini telah menjelajahi berbagai industri dan layanan dengan empat pilar utama – Media dan Hiburan, Layanan Keuangan, Perhotelan, dan Energi. Kami juga terjun ke ruang E-Commerce beberapa tahun yang lalu, pada tahun 2016 dan telah memperoleh pertumbuhan dan kesuksesan yang berkelanjutan sejak saat itu.

Peran saya di MNC Group sebagai kepala pemasaran digital untuk unit E-Commerce dan Travel adalah menyusun strategi dan mengawasi perencanaan dan pelaksanaan semua kampanye untuk mendorong pendapatan dan pangsa pasar.

Kapan Anda mulai merencanakan dan menyusun strategi untuk kampanye Ramadan Anda?

Kami mulai merencanakan kampanye Ramadhan kami sekitar 30 hari sebelum bulan Ramadan dimulai. Satu pengamatan yang kami catat adalah kebiasaan belanja konsumen telah meningkat selama beberapa musim Ramadan terakhir. Kenaikan ini sangat relevan ketika melihat pandemi sebagai katalis, di mana negara tiba-tiba mengalami transformasi digital, dengan semakin banyak konsumen yang memiliki akses ke smartphone, media sosial, dan internet secara umum. Kami mengamati bahwa preferensi dan pola pembelian pelanggan telah berubah untuk kampanye Ramadan sebelum dan sesudah COVID. Dan Ramadhan 2023 akan menjadi salah satu yang paling menghabiskan banyak uang!

Bisakah Anda menjelaskan kepada kami betapa pentingnya mempelajari lebih dalam tentang bagaimana kampanye yang sangat dipersonalisasi dapat membuat perbedaan besar dalam memanusiakan Brand Anda di bulan Ramadhan ini?

Kami di MNC Group memastikan bahwa kami mempersonalisasikan pengalaman pelanggan kami sejak awal. Artinya, dari titik akuisisi dan onboarding hingga keterlibatan dan retensi, kami memastikan bahwa kami memberikan rekomendasi kepada pelanggan berdasarkan apa yang mereka minati untuk dibeli. Ini membantu kami memperkirakan permintaan untuk Ramadhan ini.

Mencatat data sebelum COVID dan pasca-COVID selama musim Ramadhan HARUS menjadi bagian dari checklist kami. Ini membantu kami membayangkan strategi akuisisi dan retensi kami, yang pada akhirnya meningkatkan keseluruhan transaksi dan meningkatkan siklus hidup rata-rata pelanggan.

Saran apa yang akan Anda berikan kepada Brand-brand yang ingin menjalankan kampanye berdampak besar untuk Ramadan di tahun 2023?

Saya ingin memberikan tidak hanya satu saran karena tidak hanya membutuhkan satu faktor untuk membuat kampanye Ramadhan menjadi luar biasa. Jadi inilah rekomendasi saya yang harus dilakukan bersama-sama untuk membuat kampanye Ramadan Anda sukses musim ini:

  • Perkirakan permintaan pasar Anda saat ini
  • Dapatkan setiap dan semua wawasan berharga dari kampanye Ramadhan di masa lalu (Sebelum Covid dan selama Covid)
  • Pastikan pelanggan dan audiens target Anda tersegmentasi secara akurat
  • Pastikan strategi kampanye Anda sesuai dengan tujuan bisnis Anda

Bagaimana sebuah Brand dapat mendorong Keterlibatan yang lebih baik selama bulan Ramadan

Bisnis di Indonesia bersiap untuk memanfaatkan peningkatan belanja konsumen yang didorong oleh bulan Ramadhan, terutama mengingat audiens yang melek digital.Akhir-akhir ini, telah terjadi peningkatan besar-besaran dalam permintaan online untuk barang dan jasa, yang harus diperhatikan oleh sema brand.

Berikut adalah beberapa strategi yang dapat ditindaklanjuti dan dapat digunakan oleh para brand:

  1. Tingkatkan pengeluaran untuk media sosial dan promosikan produk (dan layanan), dengan fokus pada penawaran khusus, penawaran, dan diskon.
  2. Manfaatkan data dan wawasan pelanggan untuk membuat kampanye yang dipersonalisasi yang memenuhi kebutuhan individu yang unik.
  3. Memanfaatkan inisiatif CSR. Ini bisa termasuk bermitra dengan organisasi amal atau menyumbangkan sebagian dari keuntungan untuk tujuan mulia, untuk berempati dan membangun kepercayaan.
  4. Dorong strategi pemasaran inovatif agar menonjol. Merek Indonesia perlu membangun kampanye kreatif yang dapat melibatkan pelanggan dengan cara baru dan menarik.

Musim Bulan Ramadhan ini akan menyenangkan dan para pelaku pemasaran bisa mendapatkan keuntungan dari peningkatan pengeluaran dan keterlibatan konsumen dengan menggunakan tren dan strategi yang dapat ditindaklanjuti yang disebutkan di atas!